✍🏻 Oleh al-'Allamah al-Faqih Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah
🔒 Pertanyaan:
Berkata sang penanya: "Mana yang lebih afdhal (utama) wahai Syaikh, membaca al-Qur'an di atas (di sisi) kuburan ataukah berdo'a untuk mayit di sisi kuburannya, dan apa hukumnya membaca al-Qur'an padanya (di sisi kuburan tersebut)?"
🔐 Jawaban:
Membaca al-Qur'an di sisi kuburan adalah bid'ah, tidak mendapat pahala padanya bahkan yang ada adalah dosa, karena hal itu tidak ada dalilnya.
Adapun mendo'akan (kebaikan) untuk mayit di sisi kuburannya maka hal ini disyari'atkan, (yakni) engkau menziarahinya, mengucapkan salam untuknya dan mendo'akannya. Atau setelah mayit itu dikuburkan, engkau berdiri di dekatnya dan engkau memintakan ampunan untuknya, serta memohon kepada Allah agar ia diberi kekokohan (yakni dengan berdo'a seperti):
اللهم اغفر له اللهم ثبته
"Ya Allah, ampuni dia. Ya Allah, kokohkan dia."
Maka ini semua ada syari'atnya dan tidak mengapa, mendo'akan mayit di sisi kuburannya ini adalah perkara yang disyari'atkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar